Memata-matai anggaran negara yang sudah memiliki Formula E

图片
Memata-matai anggaran negara yang sudah memiliki Formula E Mobil listrik Formula E akan berhenti di Jakarta. Acara ini dijadwalkan berlangsung tahun depan. Diperkirakan bahwa keberhasilan kompetisi yang harus diikuti di banyak negara akan membutuhkan 1,6 triliun rupee. Saat ini, anggaran sedang dibahas. Formula E memang pertama kali di Indonesia. Banyak negara besar adalah negara tuan rumah pertama. Sekitar 2011, Jean Todt dan Alejandro Agag muncul dengan ide balap mobil listrik. Namun, rencana mereka baru dilaksanakan tiga tahun kemudian atau pada 2014. Beijing menjadi kota pertama yang menjadi tuan rumah Formula E. Setelah itu, banyak negara bergiliran menjadi tuan rumah Formula Satu. Pada saat hosting, negara-negara yang dipilih juga sibuk membersihkan. Seperti musim 2016-2017, Formula E diadakan di Brooklyn, New York. Pada saat itu, mereka membutuhkan dana $ 20 juta, termasuk pembangunan sirkuit, bilik, trotoar baru, dinding keamanan, dan tata letak trotoar yang d

Pejabat Bandara Adisutjipto membatalkan penyelundupan 7.040 ekor Kuda Laut kering

Pejabat Bandara Adisutjipto membatalkan penyelundupan 7.040 ekor Kuda Laut kering

BandarJudiQQ

Departemen keamanan Bandara Adisucipto di Yogyakarta menggagalkan kegiatan penyelundupan 7.040 kuda laut kering, Rabu (28/3). Ribuan kuda laut kering berusaha diselundupkan ke Bangkok, Thailand oleh seorang penumpang dengan huruf pertama LB (38).

LB menggunakan dua kotak berukuran besar untuk mencoba menyelundupkan ribuan kuda laut kering melalui penerbangan Asia AK347 rute Yogyakarta-Kuala Lumpur-Don Bangkok Don Mueang.

Agus Pandu Purnama, general manager Bandara Internasional Adisucipto di Yogyakarta, mengatakan pejabat bandara menyatakan keraguan tentang dua kotak yang dibawa oleh LB. Saat itu, masing-masing kotak beratnya 14 kg dan 12 kg kemudian dikirim ke Terminal B.

Bagasi LB mencurigakan, kemudian mengoordinasikan inspeksi. Setelah diperiksa dengan mesin sinar-X, ditemukan bahwa kotak berisi kuda laut kering tidak memiliki surat resmi dari Kantor Karantina Ikan.

"Temuan ini telah diperiksa sesuai prosedur petugas keamanan bandara dan dikoordinasikan dengan petugas karantina," kata Pandu dalam pernyataan tertulis, Kamis (28/3).

Dia menjelaskan bahwa dari sisi karantina, tidak diperbolehkan mengangkut ribuan kuda laut kering. Pengangkutan ribuan kuda laut kering melanggar Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1992 tentang Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan.

“Ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan LoCA pada 19 Maret 2019 untuk menandatangani cek lalu lintas ikan di Bandara Internasional Adisutjipto,” jelasnya.

Pandu mengungkapkan bahwa pihaknya akan terus memantau setiap penumpang dan kargo melalui bandara. Diharapkan bahwa dalam pencegahan di masa depan, langkah-langkah pencegahan dapat diambil untuk mengurangi kerugian negara.

"Saya berharap ini akan menjadi langkah yang baik dalam respon di masa depan, mencegahnya mengurangi tindakan yang tidak mematuhi aturan yang berlaku, dan tentu saja dapat membahayakan negara dan bahkan mengancam keselamatan penerbangan, terutama di Bandara Adisutjipto di Yogyakarta," katanya .

Dia menambahkan bahwa bukti ribuan kuda laut kering telah diserahkan ke Pusat Karantina Ikan dan Kontrol Kualitas (BKIPM) di Yogyakarta. Kasus ini akan diproses lebih lanjut oleh pihak berwenang.

评论

此博客中的热门博文

18 zona industri eksternal Jawa siap menyerap investasi Rp 250 T dan 900.000 pekerja

Kamera Triple Leaks ini pada iPhone 2019, Cantik atau Aneh?

Kisah Mantan Danjen Kopassus Terkejut Lihat Makanan Anak Buah Ada Kerikil dan Ulat