Memata-matai anggaran negara yang sudah memiliki Formula E

图片
Memata-matai anggaran negara yang sudah memiliki Formula E Mobil listrik Formula E akan berhenti di Jakarta. Acara ini dijadwalkan berlangsung tahun depan. Diperkirakan bahwa keberhasilan kompetisi yang harus diikuti di banyak negara akan membutuhkan 1,6 triliun rupee. Saat ini, anggaran sedang dibahas. Formula E memang pertama kali di Indonesia. Banyak negara besar adalah negara tuan rumah pertama. Sekitar 2011, Jean Todt dan Alejandro Agag muncul dengan ide balap mobil listrik. Namun, rencana mereka baru dilaksanakan tiga tahun kemudian atau pada 2014. Beijing menjadi kota pertama yang menjadi tuan rumah Formula E. Setelah itu, banyak negara bergiliran menjadi tuan rumah Formula Satu. Pada saat hosting, negara-negara yang dipilih juga sibuk membersihkan. Seperti musim 2016-2017, Formula E diadakan di Brooklyn, New York. Pada saat itu, mereka membutuhkan dana $ 20 juta, termasuk pembangunan sirkuit, bilik, trotoar baru, dinding keamanan, dan tata letak trotoar yang d

Ridwan Kamil Berjanji Untuk Memperbaiki Citarum Dalam 5 Tahun

Ridwan Kamil Berjanji Untuk Memperbaiki Citarum Dalam 5 Tahun

BandarJudiQ

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil sesumbar bisa mengubah citra Citarum dari sungai terkotor di dunia menjadi sungai bermartabat. Pembenahan sungai Citarum hanya bisa terwujud manakala ada ketegasan dan nilai kepemimpinan yang baik dari pemangku kebijakan.

Hal itu ia sampaikan pada kegiatan Pencanangan Gerakan Nasional Pemulihan Daerah Aliran Sungai (DAS) bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Siti Nurbaya Bakar, di Desa Jomin Timur, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang, Sabtu (29/12).

"Saya kira, ilmu ada, anggaran bukan masalah. Kuncinya kepemimpinan, kekompakan, persatuan, supaya satu komando dalam mengurus Citarum," katanya melalui siaran pers yang diterima.

Dari 15 DAS yang menjadi prioritas untuk dipulihkan, enam DAS di antaranya berada di Pulau Jawa, yakni Citarum, Ciliwung, Cisadane, Serayu, Bengawan Solo, dan Brantas. Sisanya tersebar di Pulau Sumatera meliputi DAS Asahan Toba, Siak, Musi, Way Sekampung, dan Way Seputih; DAS Moyo di Nusa Tenggara Barat; DAS Kapuas di Pulau Kalimantan; serta DAS Jeneberang dan Saddang di Pulau Sulawesi.

"Saya punya target lima tahun benahi Citarum. Semoga dengan kebersamaan, Citarum bisa kembali bermartabat," tambahnya.

"Jadi Citarum itu adalah wajah kerja sama. Tidak kerja masing-masing. Sehingga sampai saat ini belum begitu terasa perubahan di Citarum," ujarnya.

Sementara itu Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Siti Nurbaya Bakar, menyebut bahwa permasalahan Daerah Aliran Sungai memang harus diselesaikan lewat interaksi multi stakeholder.

Namun sayangnya, kondisi DAS yang memprihatinkan yang diantaranya diakibatkan kerusakan lahan, dan juga pencemaran, dapat membawa konsekuensi meningkatnya potensi bencana banjir dan longsor.

Pada bagian hulu DAS, lanjut Siti, dirinya mengajak seluruh masyarakat untuk menanami semua lahan kritis. Menurutnya wilayah hulu perlu ditanami dan direvitalisasi.

Sebab kondisi DAS yang sehat juga dapat menyediakan unsur hara bagi tumbuhan, sumber makanan bagi manusia dan hewan, sumber bahan baku air minum, serta berbagai aktivitas lainnya.

评论

此博客中的热门博文

18 zona industri eksternal Jawa siap menyerap investasi Rp 250 T dan 900.000 pekerja

Kisah Mantan Danjen Kopassus Terkejut Lihat Makanan Anak Buah Ada Kerikil dan Ulat

Kamera Triple Leaks ini pada iPhone 2019, Cantik atau Aneh?